Cara Memperbaiki Sepeda dan Setting (RD)+(FD) & Memperbaiki+Merawat Rem (Brakes) Sepeda gunung (MTB)
Piranti utama untuk memindahkan rantai dari bilah sprocket/chainring satu ke yang lain adalah derailleur, yang terdiri dari 1 unit rear derailleur belakang/ (RD) dan 1 unit Derailleur depan/Front Derrailleur (FD). Sedang alat pengontrol untuk masing-masing derailleur ini adalah keberadaan 1 set shifter yang terpasang di setang sepeda. dan Memperbaiki dan Merawat Rem (Brakes) sepeda gunung (MTB)
Adjust_B_Screw
Mengatasi Problem Pada Gear Sepeda
Hai para goweser, postingan sebelum nya kita udah membahas tentang cara merawat dan kali ini kita akan membahas tentang
Cara Setting RD (Rear Derailluer) Sepeda. Okke langsung aja kita bahas cara penanganan dan problem tentang RD Sepeda Gunung di sini..
Mungkin selama ini anda pernah mengalami problem saat lagi asyik gowes, yaitu dalam hal pemindahan gigi di bagian belakang atau biasa di sebut RD (Rear Derailluer) tidak berjalan dengan normal, misal nya bunyi krecek-krecek, atau pindah gigi sendiri saat kita gowes, dan tentu nya problem seperti itu tidak nyaman dan mengganggu sekali, bahkan membuat kita merasa was-was takut terjadi kenapa-napa, misal rante bisa putus karena pindah gigiya macet, atau
Rear Derailluer Sepeda patah karena saat dipindah giginya nyangkut. So.. kali ini kami akan berbagi ilmu
Cara Setting Gear Sepeda Gunung (Setting Rear Deraillure atau untuk beberapa problem.
PROBLEM PERTAMA
PROBLEM : RD belakang bunyi krecek-krecek, pindah gigi tidak smooth, gigi kadang pindah sendiri.
Untuk problem seperti ini yg perlu di setting adalah kabel baut setelan di Kabel RD (Cable Adjustment Barrel) – Lihat di gambar BAUT KABEL RD no. 1 dan BAUT CABEL Shifter no. 5
Cara setting : Ambil posisi badan lurus dengan ban belakang, incar letak sprocket (set gigi belakang) dengan rantai atas dan bawah, settingan yg benar dan normal posisi rantai atas dan bawa sejajar, jika tidak sejajar artinya kita harus setting ulang, settingnya cukup memakai BAUT KABEL dekat RD (No.1) atau BAUT KABEL pada Shifter Belakang (No.5).
Saat setting BAUT KABEL no. 1 atau BAUT KABEL no.5 perlu ketelitian, harus penuh perasaan, gunakan standar ulix (agar posisi ban belakang bisa terangkat) saat setting sebaiknya sambil memutar crank agar kita bisa tahu pergerakan rante sudah smooth atau belum, intinya setting ini mengarahkan PULLEY yg mengerakkan rantai ke kanan dan ke kiri agar bisa lurus dengan sprocket (rangkain/set gigi belakang).
Lakukan setting sampe dirasa cukup presisi, test semua pemindahan gigi dari gigi terkecil sampe gigi terbesar, pastikan semua gigi lancar saat naik dan turun tidak ada yg lompat dan meleset, settingan ini hanya merubah ketegangan kabel shifter belakang agar bisa memandu PULLEY meluruskan rante sesuai gigi operan yg kita mau.
Untuk praktek setting pertama kali ada baiknya didampingi teman yg berpengalaman, atau mekanik, tapi modal nekat setting sendiri juga tidak apa2, jangan terlalu takut salah, kalo bingung kan bisa tanya jawab via online di tread/ forum ini he2…
PROBLEM KEDUA
PROBLEM : Rante suka lepas saat di gigi terbesar atau di gigi terkecil.
Lepasnya rante dari gigi terbesar/terkecil di sebabkan karena settingan BAUT (+) dan BAUT (-) yg kurang pas.
Fungsi BAUT (+) adalah sebagai pembatas/limiter gigi terkecil, kalo terlalu kendor akan menyebabkan PULLEY pengarah rantai melampaui titik/batas terakhir dan rante menjadi lepas dari gigi terkecil, cobalah setting ulang kencangkan/kendorkan BAUT (+) sambil di incar dari arah sejajar ban belakang, pastikan PULLEY berhenti sejajar dengan gigi terkecil dan rante atas bawah lurus segaris dengan gigi terkecil.
Fungsi BAUT (-) adalah sebagai pembatas/limiter gigi terbesar/teringan, kalo terlalu kendor akan menyebabkan Pulley pengarah rantai melampai titik/batas terakhir dan rante menjadi lepas dari gigi terbesar , cobalah setting ulang kencangkan/kendorkan BAUT (-) sambil di incar dari arah sejajar ban belakang, pastikan PULLEY berhenti sejajar dengan gigi terbesar dan rante atas bawah lurus segaris dengan gigi terbesar.
PROBLEM KETIGA
PROBLEM : Rante suka pindah gigi sendiri saat lewat jalan makadam atau jalan yang tidak rata, bahkan sampe lepas.
Kasus seperti ini bisa diatasi dengan cek BAUT (+) dan BAUT (-), setting ulang dan pastikan benar, baca ulang tulisan di atas (Kasus Kedua)
Kasus ini bisa juga di atasi dengan cara men-setting ulang BAUT no. 4, baut ini berfungsi untuk menyetel ketegangan rante (mirip di motor), kalo rante terlalu kendor (nge-testnya dengan mendorong2 rante bawah ke-arah atas. Kalo dirasa terlalu kendor, kencangkan sedikit BAUT no.4 test dan rasakan sampe dirasa ketengangan rante dirasa cukup, untuk setting ini perlu perasaan dan kebutuhan, masing2 orang beda! yg penting jangan terlalu kendor rantainya agar tidak mudah lepas, atau jangan terlalu tegang karena kalo terlalu tegang saat pindah gigi dengan kecepatan tinggi rante bisa putus karena rante tersentak secara tiba2 di posisi tegang.
Atau Langkah Berikut :
cara dan langkah-langkah men setel fd dan rd sepeda gunung mtb atau balap
Komponen utama untuk menggerakkan sepeda adalah kombinasi gear depan dan belakang yang dihubungkan rantai digowes dengan tenaga manusia untuk memutar roda. Berbeda dengan sepeda model lawas, yang biasanya hanya memiliki satu kombinasi kecepatan, Di sepeda modern, biasanya memiliki beberapa kombinasi kecepetan (Speed), hal ini ditandai dengan beberapa gear sprocket di belakang (6 – 9 utk MTB) dan 2-3 bilah chainring di crank depan. Sedang banyaknya gigi/tooth utk masing-masing bilah sprocket ataupun chainring juga terdiri dari beberapa kombinasi.
Piranti utama untuk memindahkan rantai dari bilah sprocket/chainring satu ke yang lain adalah derailleur, yang terdiri dari 1 unit rear derailleur belakang/ (RD) dan 1 unit Derailleur depan/Front Derrailleur (FD). Sedang alat pengontrol untuk masing-masing derailleur ini adalah keberadaan 1 set shifter yang terpasang di setang sepeda.
Sebagai peralatan yang bersifat mekanis, FD/RD harus disetel secara berkala, terlebih untuk sepeda MTB yang sering digunakan melahap medan-medan offroad, dengan berbagai kombinasinya. Bila saat kita mengalami kendala FD/RD tidak mau berada dalam posisi yang kita inginkan, walaupun indikator di shifter sudah menunjukkan angkanya, itu artinya sudah waktunya dilakukan penyetelan ulang atas RD/FD sepeda anda. Tidak perlu kabur ke bengkel sepeda untuk hal ini, cukup sediakan standar sepeda dan sebuah obeng, serta sedikit ketelatenan, kita dapat nyetel FD/RD sendiri di rumah kok.
Penyetelan Derailleur Belakang (RD)
- Pasang sepeda pada standar segitiga, ini diperlukan karena saat menyetel RD kita perlu memutar crank untuk mengetes perpindahan gear.
- Penyetelan Top. Tempatkan rantai pada sprocket terkecil, dan perhatikan baut penyetelan di RD, pasang obeng di Sekrup Setelan Top (Top Adjustment Screw) dengan posisi anda dibagian belakang atas RD, putar Setelan Top sehingga guide pulley berada dalam posisi segaris dengan sprocket terkecil.
- Penyetelan Low. Tempatkan rantai pada sprocket terbesar, dan putar Sekrup Setelan Low (Low Adjusment Screw) sehingga guide pulley bergerak pada posisi tepat segaris dengan sprocket terbesar.
- Penyetelan Ketegangan kabel (Cable tension), selanjutnya kayuh pedal dan pindahkan rantai dari satu gear ke gear yang lain. Jika masih terdengar suara gemeretak dan rantai tidak berpindah ke gear yang dituju, coba untuk memutar pengatur ketegangan Kabel pada RD (Cable Tension Barrel Adjuster) atau Micro Adjuster pada shifter.
Penyetelan derailleur Depan (FD)
- Penyetelan Low (Low adjustment), posisikan rantai pada chainwheel terkecil dan sprocket terbesar. Setel sekrup Low adjustment sehingga jarak antara rantai dan guide plate dalam memiliki celah/jarak antara 0-0,5 mm.
- Penyetelan Top (Top Adjustment). Posisikan rantai pada chainwheel terbesar dan sprocket terkecil. Setel sekrup Top adjustment sehingga jarak antara rantai dan guide plate luar memiliki celah/jarak 0-0,5 mm.
- Intermediate Chainwheel. Posisikan rantai pada chainwheel tengah dan sprocket terbesar. Setel micro adjuster pada shifter sehingga jarak antara rantai dan guide plate dalam memiliki jarak 0-0,5 mm.
Dibutuhkan sedikit ketelatenan dan kesabaran dalam melakukan penyetelan ini, so tidak perlu ke bengkel sepeda lagi kan untuk nyetel FD/RD happy cycling
===> Lihat cara di Videonya di : http://www.youtube.com/watch?v=SjJfKO_tAo0dan sbb
Memperbaiki dan Merawat Rem (Brakes) sepeda gunung (MTB)
Avid Elixir CR Hydraulic Disc Brake for Mountain Bikes
Tips Memperbaiki dan Merawat Rem (Brakes) sepeda gunung (MTB)
Rem (brakes) merupakan komponen yang sangat penting dalam bersepeda, sangat berbahaya jika kita bersepeda tanpa adanya komponen ini. Rem depan maupun belakang sepeda kita tentunya memerlukan perawatan sehingga dapat berfungsi dengan baik sehingga kita aman dan nyaman dalam bersepeda.
Berikut kami coba memberikan Tips dan Trik langkah sederhana untuk memperbaiki dan merawat komponen Rem sepeda gunung anda. Siapkan Toolset, Pelumas dan Cairan pembersih, buku manual.
1. Periksa kampas rem sepeda anda, baik anda yang menggunakan tipe konvesional (V-brake) atau menggunakan tipe Disc brake (cakram).
- Untuk V-brake cek kampas rem baik depan dan belakang, pastikan ketebalan masih mencukupi dalam arti masih bisa menempel pada pelek (rims) sepeda anda jika tuas rem di tarik.
- Untuk Disc Brake (cakram) pastikan kampas rem anda baik depan ataupun belakang masih tebal dan masih bisa menempel pada cakram (disc) jika tuas rem (brake lavers) ditarik.
Baik V-Brake atau Disc Brake pastikan kampas rem dapat bergerak secara bersama pada saat di lakukan pengereman.
2. Jika mempunyai buku panduan cara melakukan perawatan brakes (rem) sepeda anda, buku panduan tersebut dapat di jadikan acuan untuk perawatan, jika tidak tidak usah kuatir karena pada perinsipnya rem dengan V-brake dan Disc brake tidak terlalu berbeda jauh.
- Untuk V-brake jika kampas rem masih tebal dan layak tapi rem tidak berfunsi dengan baik, hal tersebut bisa terjadi karena setingan knob pada tuas rem baik depan dan belakang yang terpasang di stang kemudi tidak diatur dengan benar.
Putur dan aturlah knob pengatur tarikan (kabel) baik depan dan belakang, sesuaikan dengan kebutuhan pengereman, usahakan ketika tuas di tarik tidak terlalu dalam (dekat dengan handlebar-kemudi) atau terlalu jauh.
Ingat! jangan lumasi kampas rem anda hal ini membuat licin gesekan kampas dengan pelek (rims)
Untuk pengaturan knob brake levers (tuas rem) anda memerlukan tools standart dan tang untuk pengencang knob.
- Untuk Disc Brake jangan takut rusak meski terlihat lebih rumit tapi jika di lakukan dengan benar semuanya pasti berhasil. Disc brake ada dua macam dalam MTB sepeda gunung, ada yang masih menggunakan kabel ada yang sudah menggunakan hidrolis system (minyak rem).
Untuk yang masih menggunakan kabel (kawat) pastikan jika tuas rem di tarik master rem dapat bekerja dengan benar. Ketika Tuas di tarik otomatis master rem bekerja dengan menekan campas rem bagian dalam sehingga kampas rem menjepit disc brake (cakram). Jika kampas masih tebal dan rem tidak berfungsi dengan baik, bisa di coba dengan atur memutar kampas bagian luar sehingga terlihat lebih masuk (mendekati cakram).
Atur knob baik pada tuas rem dan master rem, pastikan ketika tuas di tarik kampas menjepit cakram sempurna dan jarak tuas tidak terlalu dalam atau terlalu pendek (jarak dengan handle bar (stang kemudi) jika di tarik (pengereman)
Lumasi kawat rem dengan semprotan pelumas yang banyak di jual, jangan terlalu banyak karena jika mengendap dan bercampur kotoran akan menggumpal. Ingat! jangan lumasi kampas rem anda hal ini membuat licin gesekan antara kampas dan disc brake (cakram)
Untuk anda yang sudah menggunakan tipe hidrolik (minyak rem) pastikan minyak rem dalam kondisi selalu ada pada box master rem tuas (dekat handlebar) jika kosong segeralah isi dengan minyak rem standart yang banyak di jual.
Pastikan Jika tuas di tarik kampas dapat menekan disc (cakram) dengan sempurna. Sama halnya untuk setingan knob model kawat maupun hidrolis.
Tips : Jika kampas ada masih terlihat bagus dan tebal akan tetapi ketika di rem terdengar bunyi, bersihkan kampas dan cakram dengan menyemprotkan WD-40 atau dengan menggosok cakram dengan air sabun dan lap dengan kain bersih. Lakukan hingga bunyi hilang.
3. Untuk mengganti kampas rem yang sudah aus atau tipis siapakan kunci L dan peralatan standart lainnya.
Untuk melepas dan menggati model rem V-brakes sangat sederhana caranya, tekan kedua sisi dudukan kampas lepas kawat pengaitnya. Setelah dudukan lepas barulah lepas kampas rem dengan kunci L. Untuk mempermudah penggantian lepaslah dulu roda depan dan belakang anda.
Untuk Mengganti kampas rem model disc brake (cakram) siapakan toolset standart lepas roda depan dan belakang, lepaslah master rem sehingga anda dapat leluasa membongkar kampas rem (jika ada buku petunjuk produk master rem yang anda pakai ikutilah secara seksama).
Untuk disc brake dengan master rem hidrolis anda perlu sedikit ketelitian di sini, pastikan ketika melepas master dari cakram jangan sampai tuas rem tertekan, karena akan membuang percuma minyak rem pada box minyak. Ikuti buku petunjuk dengan seksama untuk penggantian campas rem. Rem dengan teknologi hidrolis sudah ada yang menggunakan piston (seperti sepeda motor cakram) piston ini berfungsi menekan kampas rem.
Rawatlah selalu kebersihan kampas rem anda, cek selelu kondisi tuas, kabel dan minyak rem. Jika sepeda gunung anda habis di pakai di medan offroad dan banyak kotoran yang menempel segeralah bersihkan.
Komponen sepeda yang terawat akan memberikan kenyamanan dan keamanan ketika bersepeda, happy cycling.
Berikut video untuk perawatan V-brakes [Youtube]Lihat di ===> http://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=W1xcWoGlTdkSemoga Bermanfaat Salam Gowessssss......PGM